Rabu, 20 Maret 2013

The Power of Kepepet

Assalamu'alaikum sahabat,
gimana kabarnya? insyaAllah sehat-sehat ya :)
Hari ini saya ingin sedikit bercerita pengalaman saya, semoga bisa diambil hal yang baik-baik..

Kalian pasti sering dengar kata "kepepet". Apalagi kalau dikejar sama tugas/deadline. Kalian sadar atau tidak, pasti kalau kepepet apapun bisa terjadi. yang tadinya ga bisa jadi bisa, tadinya ga ada ide jadi ada ide, bahkan pikiran kita berkata ga mungkin jadi mungkin..
Saya juga tadinya belum menyadarinya, tapi setelah baca status temen, yang bilang "The Power of Kepepet" jadi mulai memikirkannya, saya berpendapat bahwa dalam keadaan tersebut, kita bisa melakukan apapun, jadi menurut saya manfaatkanlah masa-masa kepepet itu. Dalam keadaan kepepet, pikiran kita fokus pada tugas itu, jadi tugas bisa selesai, andai waktunya masih banyak alias belum kepepet, pasti pikiran kita terbagi-bagi dan belum fokus pada tugas kita jadi kita beranggapan bahwa kita ga bisa, padahal sebenarnya kita bisa.
Saya sering mengalami hal-hal yang kepepet, dengan merasakannya ada kepuasan tersendiri saat mengingatnya kembali. Karena yang tadinya serasa ga mungkin menjadi mungkin. Berikut beberapa hal yang pernah saya alami (ini hanya sebagian kecil):
1. Waktu SMA kelas 1 naik bis ke tempat mbah sendiri, padahal jauh (saat itu ada hal yang mengharuskan begitu, jadi saya melakukannya, padahal pikiran saya sebelumnya beranggapan naik bis sendiri itu menakutkan, tetapi ternyata cukup menyenangkan, bisa ngebolang sendiri, hehe itung-itung mandiri.
2. Pernah pindahan dari kos ke rumah sendiri, awalnya yang saya pikirkan gimana cara bawa barang-barangnya, padahal kan banyak, bawa ke bisnya gimana, turun dari bisnya gimana, dan mau bolak balik berapa kali nanti, dan pikiran yang lain. Tapi, Allah membantuku dengan mengirimkan 2 teman yang mau mengantarkan ke tempat bis (bukan terminal), jadi barang-barang bisa diangkut 1 kali, dan tidak perlu bolak balik. Pelajaran yang bisa saya ambil dari sini, ketika kepepet kita akan ingat pada Allah, dan fokus berdoa, dan saat senggang, kebanyakan dari kita seolah-olah melupakannya (naudzubillah). Ingatlah selalu kepada Allah dan Allah akan selalu ingat pada hambaNya melebihi hamba tersebut. :)
3. Bisa ngerjain soal saat kuis/uas/uts/dll saat detik-detik terakhir, saat ujian pikiran kita fokus pada soal, saat detik-detik terakhir waktu habis, soal-soal yang belum terisi jadi terisi, seolah-olah semua rumus/hapalan kita keluar semua. Saat ujian itulah saat yang menyenangkan, kita berpikir keras saat itu, dan pengen selalu begitu, hehe
4. Pernah saya belajar buat snmptn hanya 10 hari, dan Alhamdulillah lolos 2 kali, 2 kali snmptn saya belajarnya di detik-detik terakhir akan berlangsung ujian snmptn tersebut. Kalau sudah mendekati hari H, pikiran kita jadi fokus.
5. Menghapal 2 surat yang cukup panjang (menurut saya), tadinya saya berfikir "1 surat tsb saja belum tentu bisa apalagi 2" tapi karena tekanan tugas tsb dan waktu yang sangat mepet maka saya bisa menghapalnya. alhamdulillah :)
6. Pernah berniat sebelum tidur untuk bangun dini hari, dengan niat tugas harus selesai. Saya sering seperti itu, tujuan itu tercapai saat kepepet. Dengan sering bangun dini hari, sekarang menjadi kebiasaan. Alhamdulillah waktu tidur tidak lama, hehe (tidak membuang waktu hanya untuk tidur)
7. dan masih banyak yang lain..
Sahabat pasti punya pengalaman yang lebih menarik dan ingatlah hal tsb karena menyenangkan dan ingin terus mengulanginya. Dalam keadaan kepepet kita bisa melakukan apapun :)
Saya mengambil kesimpulan dari pengalaman saya sendiri, bahwa kita cenderung BISA kalau dalam keadaan tertekan dan pikiran kita mengatakan Harus selesai, Harus bisa. Kita menjadi lebih fokus saat kepepet. Jadi menurut saya, buat lah deadline kita sendiri walaupun deadline itu masih lama, agar kita bisa melakukan hal yang bermanfaat lainnya.. Dan selalu berdoalah pada Allah, semoga kita termasuk dalam golongan yang beruntung, aamiin..
Tetap semangat sahabat, yakinlah kita bisa :)
Silakan share pengalaman sahabat.
Read more »»